Mengatasi Slot RAM Rusak
Slot RAM yang rusak bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kotoran, kerusakan fisik, atau masalah pada motherboard. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah membersihkan slot RAM. Debu dan kotoran sering kali menjadi penyebab utama masalah pada slot RAM rusak.
Matikan laptop dan cabut semua kabel. Buka casing laptop untuk mengakses slot RAM. Gunakan sikat kecil atau blower untuk membersihkan debu dan kotorannya. Pastikan juga untuk membersihkan RAM itu sendiri sebelum memasangnya kembali.
Jika membersihkan slot RAM tidak memperbaiki masalah, langkah selanjutnya adalah memeriksa RAM menggunakan alat diagnostik seperti Memtest86. Alat ini akan memeriksa kesalahan pada RAM dan membantu menentukan apakah masalahnya ada pada slot RAM atau RAM itu sendiri.
Unduh dan buat bootable USB dengan Memtest86, kemudian jalankan alat ini pada laptop. Jika hasilnya menunjukkan kesalahan pada RAM, coba ganti RAM dengan yang baru.
Jika setelah membersihkan dan memeriksa RAM masalah masih belum teratasi, kemungkinan besar slot RAM yang rusak atau motherboard perlu diganti. Mengganti slot RAM atau motherboard memerlukan keterampilan teknis yang lebih tinggi dan mungkin lebih baik dilakukan oleh teknisi profesional.
Bawa laptop ke toko komputer terpercaya untuk mendapatkan layanan perbaikan yang tepat. Pastikan untuk membandingkan harga komputer yang ditawarkan sebelum memutuskan tempat perbaikan.
Beberapa laptop memiliki lebih dari satu slot RAM. Jika salah satu slot RAM rusak, cobalah menggunakan slot RAM lain yang tersedia. Pindahkan RAM ke slot yang lain dan periksa apakah laptop bisa menyala dengan normal. Ini bisa menjadi solusi sementara jika tidak ada masalah pada slot RAM yang lain.
Jika semua langkah di atas tidak berhasil, langkah terakhir adalah menghubungi grosir komputer atau produsen laptop untuk mendapatkan saran lebih lanjut atau layanan perbaikan.
Beberapa grosir komputer menawarkan layanan perbaikan atau penggantian komponen dengan harga yang lebih kompetitif. Pastikan untuk memeriksa reputasi dan ulasan dari grosir komputer sebelum menggunakan layanan mereka.
Selain langkah-langkah di atas, ada beberapa tips tambahan yang bisa membantu dalam menangani slot RAM yang rusak:
Mengatasi slot RAM yang rusak pada laptop memerlukan beberapa langkah yang bisa dilakukan sendiri atau dengan bantuan profesional. Mulai dari membersihkan slot RAM hingga mengganti komponen, setiap langkah harus dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
Selalu pastikan untuk mendapatkan layanan dari toko komputer yang terpercaya dan bandingkan harga komputer sebelum melakukan perbaikan. Dengan demikian, masalah slot RAM rusak pada laptop bisa diatasi dengan lebih efektif dan efisien.
Tags: grosir komputer
yang cukup sering terjadi adalah pada RAM komputer. Seperti yang kita ketahui, fungsi RAM merupakan salah satu komponen komputer yang memiliki fungsi menyimpan memori sementara di dalam komputer saat menjalankan aplikasi atau software. Secara umum, masalah dengan RAM adalah jumlah memori yang kurang dari biasanya.
Misal sebuah laptop memiliki dua slot RAM masing-masing 2 GB, maka total memori yang digunakan adalah 4 GB. Nah, pada suatu saat ternyata RAM yang digunakan turun menjadi hanya 2 GB. Nah dari situ bisa dilihat ada masalah terjadi di bagian RAM. Jika Anda mengganti RAM baru tetapi tidak ada perubahan, masalah yang terjadi bisa jadi di bagian slot.
Jika kerusakan yang terjadi ada pada slot RAM motherboard, cara memperbaikinya adalah sebagai berikut.
Pertama buka dulu tempat penyimpanan RAM di laptop, biasanya penyimpanannya ada di bagian belakang. Kendurkan sekrup dengan obeng.
Pada dasarnya, slot RAM dibangun ke dalam motherboard. Jika metode di atas masih tidak berhasil, Anda perlu mengganti lokasi memori. Dengan kata lain, Anda perlu mengganti semua komponen pada motherboard. Karena, seperti yang sudah dijelaskan di atas, lokasi memori RAM terintegrasi ke dalam motherboard. Oleh karena itu, bila ada komponen motherboard yang rusak, maka komponen motherboard tersebut harus diganti.
Jika Anda bukan ahli dalam perbaikan motherboard, yang terbaik adalah membawa laptop ke pusat layanan komputer dan laptop. Atau jika laptop Anda masih bergaransi, itu jauh lebih baik karena laptop Anda dapat diperbaiki secara gratis. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi Anda dan semua pembaca.
Bisakah RAM DDR3L Digunakan pada Slot DDR3 biasa?
Pertanyaan utamanya adalah Apakah DDR3L bisa digunakan untuk slot DDR3 biasa atau sebaliknya? Jawabnya adalah sayangnya Tidak bisa.
Meski spesifikasinya sama, jawabannya jelas, karena voltase yang digunakannya berbeda.
Sebenarnya mungkin bisa saja dipasang, jika melihat dari sifatnya bahwa RAM DDR3L merupakan dual voltage yang dapat bekerja pada 1,35V dan 1,5 V.
Slot RAM DDR3 hanya berjalan pada tegangan 1,5V, karena memori RAM DDR3L bersifat dual voltage atau juga berjalan di 1,5V. Jadi semestinya RAM DDR3L bisa bekerja di slot DDR3. Namun hal ini tidak berlaku sebaliknya, slot DDR3L Tidak bisa dipasang dengan RAM DDR3.
Tapi percuma karena tidak akan terbaca laptop, bahkan malah membuat laptop kamu restart sendiri atau lag.
Meskipun begitu, tetap saja disarankan sebisa mungkin hal ini dihandari. Mengapa?
Karena walapun tidak selalu terjadi, tetapi ada kasus dimana ketika slot DDR3 dipasangkan RAM DDR3L pada awal pemakaian tidak ada masalah. Namun setelah berapa bulan kemudian pemakaian error mulai terjadi.
Error yang sering terjadi antara sering Blue Screen dan layar blank (power menyala tetapi tidak ada tampilan), atau bahkan malah membuat laptop kamu restart sendiri. Meskipun sudah diganti dengan ram DDR3L yang lain error masih terjadi, namun ketika dikembalikan ke ram DDR3 error pun hilang.
Bagaimana Cara Mengetahui Slot Menggunakan RAM DDR3 atau DDR3L?
Lalu pertanyaan selanjutnya adalah, bagaimana cara mengetahui slot pada laptop atau komputer menggunakan RAM DDR3 atau DDR3L?
Cara pertama adalah cek spesifikasinya. Bisa kamu cek di brosur laptop atau informasi dari internet soal laptop atau komputer yang kamu gunakan. Kalau RAM bawaan kamu bisa dicopot, coba cek informasi yang ada di label RAM tersebut. Di label RAM nanti biasanya ada informasi DDR3L atau DDR3.
Atau cara lainnya kamu bisa juga periksa menggunakan aplikasi CPU-Z yang dapat di download gratis. Kemudian setelah kamu install dan dijalankan, nanti kamu bisa cek pada bagian tab SPD, dan di sana (paling bawah) ada informasi tegangan RAM yang digunakan. Jika tertulis 1,35 volt berarti laptop kamu menggunakan DDR3L. Namun jika tertulis 1,5 volt berarti menggunakan DDR3 biasa.
Pada dasarnya antara DDR3 dengan DDR3L bisa saling menggantikan, namun jika kamu menggunakan memori dual channel, sebaiknya tidak digunakan secara bersamaan. Hal tersebut dikarenakan alasan untuk mencegah terjadinya ketimpangan daya dalam modul RAM.
Maka jika laptop atau komputer kamu mendukung penggunaan memori jenis DDR3 maka bisa lebih fleksibel, karena bisa menggunakan jenis DDR manapun asal tidak secara bersamaan.
Namun sebaliknya, jika slot hanya mendukung RAM DDR3L maka tidak bisa menggunakan RAM DDR3 biasa karena tidak akan terbaca oleh sistem komputer meskipun kamu memasangkannya secara pas pada bagian memori RAM.
Nah DiKlikers, itulah tadi penjelasan singkat tentang penggunaan RAM DDR3L (low voltage) dan DDR3 (biasa) yang bisa DiKlikAja.com sampaikan.
Jadi sekarang sudah tahukan? Jangan sampai tertukar, ya!
Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan kamu semua.
Dan jangan lupa, jika kamu ingin membeli produk RAM DDR3L atau DDR3 biasa yang resmi dan berkualitas atau untuk produk aksesoris gadget dan komputer lainnya, kamu bisa langsung membelinya di website resmi DiKlikAja.com. Atau kamu juga dapat membelinya di official store DiKlikAja seperti di Shoppe, Tokopedia, Lazada, Bukalapak, JD.id, dan Blibli.
Jika kamu ragu, atau ingin membeli secara offline, kamu juga bisa datang langsung ke office / toko DiKlikAja.com di alamat; Rukan Mangga Dua Square Blok C No.32, Jl. Gunung Sahari Raya No.1, Jakarta Utara, Indonesia, 14420.
Slot RAM rusak pada laptop dapat menyebabkan berbagai masalah, mulai dari kinerja lambat hingga sistem yang tidak bisa booting. Masalah ini bisa sangat mengganggu, terutama jika laptop digunakan untuk keperluan penting seperti pekerjaan atau belajar.
©2024 iStockphoto LP. Desain iStock adalah merek dagang iStockphoto LP.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.
Cara Memasang Ram Pada Komputer
wikiHow adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 9 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 35.584 kali.
Halaman ini telah diakses sebanyak 35.584 kali.
Last modification: 01/06/2017
Jakarta, Indonesia – 13 Juli 2022
Dalam penggunaan perangkat elektronik seperti handphone, komputer, maupun laptop, RAM memang menjadi komponen yang sangat penting sehingga terkadang dalam membeli memori RAM juga harus sangat berhati-hati.
Salah satu RAM yang masih cukup banyak digunakan adalah DDR3, namun terkadang masih banyak orang yang masih belum memahami perbedaan antara memori DDR3 dengan DDR3L (Low Voltage). Sehingga kamu juga perlu memahami apa perbedaan diantara keduanya agar tidak sampai salah dalam membelinya.
Pada artikel sebelumnya, DiKlikAja sudah membahas mengenai perbedaan dan kelebihan DDR3L dengan DDR3 biasa. Bagi kamu yang belum paham perbedaannya silakan baca penjelasannya di sini.
Jadi jika kamu ingin mengganti atau upgrade RAM, sebaiknya hati-hati. Jangan asal pakai sembarang RAM, karena RAM punya tipe yang berbeda-beda meski spesifikasinya sama. Contohnya adalah RAM DDR3 dan DDR3L.