Xiaomi Redmi TV Soundbar
Redmi TV Soundbar Speaker TV Wireless Bluetooth 5.0 menghadirkan kualitas audio mengesankan dengan menggunakan 8 driver yang menghasilkan suara jernih dan separasi nada rendah dan tinggi yang bagus. Desain elegan dengan bahan kain fabric minimalis membuatnya cocok sebagai furnitur yang mempercantik ruang tamu Anda. Soundbar ini mendukung koneksi Bluetooth untuk pemutaran musik dari smartphone serta port AUX untuk kompatibilitas tinggi dengan berbagai perangkat seperti TV, PC, dan notebook.
Soundbar ini mudah digunakan dengan menghubungkan TV melalui kabel SPDIF, dilengkapi indikator sinyal SPDIF untuk kemudahan penggunaan. Dalam paket, Anda akan mendapatkan satu unit soundbar, kabel SPDIF, adaptor daya, dan dua sekrup tambahan. Produk ini asli 100% dan bergaransi selama 3 bulan, kecuali kerusakan fisik karena kesalahan pengguna.
Rekomendasi Speaker Terbaik
Nah, berikut ini adalah deretan speaker terbaik dari berbagai jenis speaker yang ada. Silahkan pilih sesuai dengan kebutuhan dan budget yang Anda miliki!
Lenovo Thinkplus K3
Thinkplus K3 adalah speaker Bluetooth mini dengan teknologi suara 360° omnidirectional yang menghasilkan suara jernih dan tersebar. Speaker ini juga mendukung pairing dua speaker untuk menghasilkan surround stereo 3D. Dengan output maksimum 25 watt, frekuensi minimum 100 Hz, dan frekuensi maksimum 20.000 Hz, speaker ini menawarkan kualitas suara yang jernih dan hidup.
Thinkplus K3 memiliki kapasitas baterai 1.200 mAh yang dapat digunakan hingga 6 jam dengan waktu pengisian sekitar 3 jam. Speaker ini menggunakan konektivitas Bluetooth 5.0 untuk koneksi yang stabil dan kompresi SBC. Meskipun tidak dilengkapi dengan equalizer, subwoofer, atau bass booster, produk ini memiliki tombol silikon yang nyaman dan responsif.
Harga Lenovo Thinkplus K3 adalah sekitar Rp399ribuan
Speaker ini memiliki output power 10W dengan dual output 5W, menghasilkan suara yang detail, jernih, dan nyata. Dilengkapi dengan teknologi Bluetooth V5.3, koneksi speaker ini lebih lancar dan stabil. Speaker ini juga memiliki fitur TWS untuk menggabungkan dua speaker dalam satu koneksi dan menghasilkan suara stereo yang lebih seimbang.
JETE S101 Series memiliki driver 50mm yang menghasilkan suara bass yang unggul dan output suara yang menggelegar. Speaker ini juga dilengkapi dengan lampu RGB yang menyala dan memiliki berbagai fitur lainnya seperti mode pemutaran musik dari berbagai sumber, handsfree calling, dan include strap. Kapasitas baterainya 1200 mAh memungkinkan Anda mendengarkan musik hingga 3 jam nonstop.
Harga JETE S101 adalah sekitar Rp249 ribuan
Baca juga: 6 Rekomendasi Speaker Soundbar Terbaik Dibawah 1 Jutaan
Itulah deretan rekomendasi speaker terbaik yang bisa Anda pilih. Pastikan untuk memilih sesuai dengan kebutuhan Anda. Kini Anda bisa mendapatkan speaker terbaik dari JETE maupun Logitech hanya di Doran Gadget. Semua produk yang dijual di Doran Gadget merupakan produk original dengan garansi resmi. Unduh aplikasi Doran Gadget untuk kemudahan transaksi belanja online!
*Baca juga artikel lainnya dari Doran Gadget di Google News dan WA Channel
Dikatakan "membuat sendiri spekaer pasif" sebenarnya tidak terlalu tepat, yang benar adalah "merangkai sendiri". Orang sono bilang DIY-
. Karena semua komponennya sudah tersedia di toko penjual alat elektronika dan audio.
Glodok adalah surganya elektronika. Meskipun saat ini pusat elektronik Glodok di Jakarta, bangunan utama di tengah-tenganya dihancurkan dan akan segera dibangun tapi sebagian gedung masih berdiri dan tokonya buka. Demikian juga toko-toko elektronika di bagian belakang pada deretan Plaza Pinangsia tak terpengaruh karena pada blok yang berbeda. Disana terdapat deretan toko-toko menjual barang elektronika rumah tangga, toko komponen audio, audio spesialis mobil, toko komponen elektronika, dan seterusnya. Singkatnya elektronik apapun yang anda butuhkan pasokannya ada disana.
Klik untuk Kit Ampli Mosfet 2x200 watt BGR Bell
Karena anggaran yang pas-pasan menjurus kurang kami membeli 1 Power Amplifier (PA) merk BMB type DA 2000 III dengan power 2 x 150 watt. Menurut saran penjualnya, PA tersebut sudah lebih dari cukup buat karaoke di rumah Harganya waktu itu Rp. 1 juta-an. Tentu saja itu alat home audio murah-meriah. Karena kelas yang "bagus" seperti PA Yamaha atau Pioneer, harga terendahnya mulai Rp. 5 jutaan. Jadi untuk home audio dengan harga satu jutaan maka logikanya dapat kualitas "seperlima bagus". Namun ternyata tidak segitunya kali. Suara dari PA BMB kami cukup kuat dan bagus. Memang dibutuhkan setel sini setel sana, dan tentu saja kecocokan dengan Speakernya pastinya BMB juga ya. Ya hitung-hitung buat home karaoke, sepanjang bisa ngeluarin suara dan masih bisa dinikmatin, okelah.
Dengan semangat 45 dibawalah PA BMB tersebut ke rumah dan sesampainya, langsung disambungkan dengan speaker yang sudah ada dari home audio LG meski kapasitas wattnya lebih kecil. Ya aturannya volume PA BMB jangan maksimal. Memang hasilnya tidak maksimal, karena tidak bisa seluruhnya volume dinaikkan, takut-takut speakernya putus.Tentu saja tidak nyaman dengan kondisi begitu. Maka dicita-citakanlah membeli sepesang speaker pasif yang cocok.
Singkat cerita setelah "signal anggaran" menyala hijau lagi, dimulailah usaha membuat sepasang speaker pasif yang cocok. Maka dicari informasi di internet pertama mengenai box speaker. Ternyata volume box speaker dan tata letak speakernya itu tidak sembarangan. Ada hubungan antara ukuran diameter speaker, watt yang dihasilkan dan volume box speakernya. Salah satu data di internet adalah seperti di bawah ini.
Yang di sumbu x adalah ukuran diameter speakernya sendiri dalam satuan inchi. Sedangkan sumbu y adalah volume ruang dalam box speaker dalam satuan liter atau decimeter^3. Volume ruang speakernya harus jatuh pada atau di antara kedua gambar kurva tersebut.
Untuk sederhananya kami kasih contoh. Kotak speaker sederhana dengan ukuran ruang p=30 cm, l=25cm dan tinggi = 50 cm, maka volume kotak tersebut adalah 30 cm x 25 cm x 50 cm = 37.500 cm^3. Nah untuk mendapatkan dm^3, sesuai pelajaran anak-anak SD kelas 6, tinggal dibagi aja dengan 1.000, maka diperoleh 37.5 dm^3 alias 37.5 liter. Maka dari grafik di samping kita tahu box ukuran segitu cocoknya gunakan speaker ukuran 10 inchi.
Di Glodok di Plaza Pinangsia ada beberapa toko yang jual khusus box speaker. Ternyata hitung menghitung kayak di atas sudah dilakukan oleh mereka, sehingga anda tinggal beli saja boxnya. Berkisar antara Rp. 150 ribu sampai Rp. 500 ribu. Maka kamipun beli box seharga Rp. 200 ribu saja.
Selanjutnya kami hunting komponen speaker murah meriah. Setelah searching internet, baca diskusi di forum-forum maupun blog-blog, didapat kesimpulan, untuk anggaran yang masuk radar (di bawah sejuta) tersedia speaker buatanmasal, buatanChina atau Surabaya. Yang buatan Surabaya mereknya ACR, dan ini benar-benar speaker masal murah meriah. Mengingat kami tidak memiliki latar belakang baik pengetahuan maupun pengalaman selain semangat hobi 45 dan modal searching internet, maka dipergunakanlah jurus "ada harga ada barang".
Maka bermodalkan tekad dan nekad berangkatlah ke toko komponen audio di Glodok. Pada toko pertama, nanya ke ko-nya "Ada speaker ACR 1sepuluh inci?" di jawab ko-nya "Yang type gimana, karakteristiknya kayak apa yang diingini" ... nah lho gubrak, pertanyaan kayak gitu nggak pernah dipikirkan akan muncul, maka jelas kami tidak tahu jawabnya. Kami langsung jawab ke dia "kagak tahu ko". Maka mungkin takut mengecewakan calon pembeli yang buta audio ini si ko dengan bijak menyarankan "Om ke toko yang jual komponen audio di sana aja, pasti mereka akan ngasih tahu".
Maka dasar kami orangnya pedean meski hanya punya modal sok tahu, kami lengsung menuju ke toko dimaksud. Tanpa canggung nanya ke palayan toko yang cewek "Mbak, kalo woofer ACR 10 inchi disini brapaan". Dijawab mbaknya "seratus dua puluh lima ribu". Ups, .... gile, murah amat, kami langsung mulai was-was, jangan-jangan kertas speakernya terbuat dari tisu hehehehe. Boleh liat barangnya?. Maka ACR 10 inchi buatan Surabaya pun kami amat-amati. Speaker sih bukan dari looknya, tapi dari kapasitas alat-alat komponennya.
Kami nanya lagi, kalo woofer yang 10 inchi lainnya ada apa lagi. Ya tentu saja karena kami telah buka kartu dengan nanya ACR 10 inchi, ya jelas ketebalan kantong kami sudah dideteksi oleh si mbaknya. Maka disodorin lah speaker "setara" buatan China dengan nama Sub Woofer BM 10 inches bermagnet ganda. Wuahhhh keren, tampaknya ini lebih bagus dari ACR. Entahlah, kami juga nggak tahu apa dasar kami berpikir demikian. Di tanya harganya si mbaknya bilang "Yang itu Rp. 200 ribu saja". Maka kalkulator anggaran pun bergerak cepat di otak, langsung cling hasilnya : OKE.
Singkat cerita, dikasih tahu kalo "middle range" yang sepadan dengan itu adalah ACR 6 inchi seharga Rp. 50 ribu sebiji, dan tweeter China type BMB Rp. 30 ribu sebiji. Karena pada saat itu ingat kalo lobang tweeter di box speaker lebih kecil, maka tweeternya direncanakan untuk ngambil tweeter kanibal dari speaker lama kami yang memang sudah dicek cocok, kagak mungkin beli yang ini, diameternya lebih gede. Jadinya yang sudah siap diborong adalah Swoofer BM 10"" magnet ganda buatan China sepasang, dan mid range ACR 6". Si ko-nya kagak rela ngasih waktu ditawar Rp. 450 ribu, maunya Rp. 470.000,-. Karena merasa cocok, ya sudah di tes aja, bungkus.
Oh ya, waktu tadi barangnya ditaruh di atas meja, ada bapak-bapak yang belanja power amplifier mobil. Dari penglihatan kami, itu power ampli mobil yang bagus. Dianya nanya, "woofernya pake mana?" kami tunjukkan si BM 10", dianya ngangguk. trus dia nanya lagi "trus, speakernya pake mana?" kami tunjukin si ACR 6", maka saya jadi gugup, karena mukanya langsung kayak mengkerut, kagak bisa menyembunyikan kehebatannya dengan seolah-olah telak sekali berkata "jawaban anda itu salah total". Saya mendeteksi bahwa si bapak itu segera mengetahui bahwa orang di hadapannya ini adalah pemula audio yang bego tak tahu apa-apa, maka ngejawab meski tuntas tegas dan jernih, tetapi sesungguhnya hanyalah sejenis jawaban tolol bego bagi dia.
Tetapi kami sudah terlalu pede dan kadung bersemangat, maka cepat-cepat kami tidak mengaku kalah dengan berkata ke dianya "ya itung-itung nyalurin hobi om". Si bapaknya semakin diam seolah berkata "ya terserah kau ajalah, larutlah dalam hobimu itu". Maka dalam hati juga kami berpikir "Ah, persetan dengan hobi mahalmu itu om". Maka hati kami pun merasa lega kembali.
Singkat cerita, kami masih membutuhkan sepasang Crossover 3 way buat ngebagi agar frekuensi kagak nyampur. Maka dicarilah X-over murah meriah seharga Rp. 55 ribu sebiji. Selanjutnya yang masih dicari tentu saja paku skrup buat masangin speaker ke boxnya. Nah di bawah ini tabel realisasi belanja speaker pasif :
Setelah dipasang dengan benar, maka datanglah "the moment of truth", konek dengan PA BMB DA 2000 III, dan hasilnya ..... ya bagus lah. Tentu saja ini bagus menurut pendengaran kami. Sub woofernya mengeluarkan suara bass dengan bagus, suara middle jelas, dan tweeter juga lumayan jernih.
Ya hitung-hitung sudah menyalurkan hobi audio, dengan budget segitu, sudah bisa karaokean di rumah. Okelah. Penampakannya kayak foto di atas ini.
Speaker aktif vs speaker pasif
Konsep tentang sound system dan speaker pasif vs aktif sangat penting untuk memastikan bahwa Anda menggunakan peralatan yang tepat dan mendapatkan kualitas suara sebaik mungkin.
Tidak memahami perbedaan antara sistem speaker pasif dan aktif dapat menimbulkan beberapa konsekuensi, antara lain:
Speaker Aktif Speaker aktif, juga dikenal sebagai speaker bertenaga, memiliki amplifier built-in, yang berarti tidak memerlukan amplifier eksternal untuk menyalakannya. Mereka memiliki sirkuit crossover bawaan, yang membagi sinyal audio menjadi rentang frekuensi yang berbeda dan mengirimkannya ke driver speaker yang sesuai. Speaker aktif menjadi lebih populer karena menghilangkan kebutuhan akan amplifier eksternal dan menyederhanakan proses penyiapan.
Speaker aktif bekerja dengan cara yang mirip dengan speaker pasif, tetapi dengan manfaat tambahan berupa amplifier bawaan. Amplifier dirancang agar sesuai dengan peringkat daya speaker, yang berarti driver speaker dan amplifier dioptimalkan untuk bekerja sama. Ini menghasilkan reproduksi suara yang lebih efisien dan akurat.
Speaker aktif tidak memerlukan amplifier eksternal, tetapi membutuhkan sumber daya. Ini berarti mereka harus dicolokkan ke stopkontak listrik agar berfungsi. Anda juga memerlukan kabel audio untuk menyambungkan speaker ke sumber audio. Beberapa pengeras suara aktif memiliki konektivitas Bluetooth atau WiFi bawaan, yang memungkinkannya menerima sinyal audio secara nirkabel.
Jadi, jelas ada keuntungan menggunakan speaker aktif dibandingkan speaker pasif:
Speaker Pasif Speaker pasif adalah jenis speaker yang paling umum dan telah ada selama bertahun-tahun. Speaker ini membutuhkan amplifier eksternal untuk menyalakannya, yang berarti sinyal audio harus diproses sebelum mencapai speaker. Amplifier meningkatkan kekuatan sinyal audio dan mengirimkannya ke speaker, yang kemudian mengubah sinyal listrik menjadi gelombang suara. Speaker pasif umumnya lebih murah daripada speaker aktif karena tidak memiliki amplifier bawaan.
Speaker pasif terdiri dari driver speaker (atau beberapa driver) dan sirkuit crossover. Sirkuit crossover membagi sinyal audio menjadi rentang frekuensi yang berbeda, yang kemudian dikirim ke driver speaker yang sesuai. Misalnya, frekuensi tinggi dikirim ke tweeter, sedangkan frekuensi menengah dan rendah dikirim ke woofer.
Untuk menggunakan speaker pasif, Anda memerlukan amplifier untuk menyalakannya. Amplifier harus dipilih berdasarkan peringkat daya speaker dan ukuran ruangan. Anda juga memerlukan kabel speaker untuk menyambungkan speaker ke amplifier. Penting untuk memilih panjang dan ukuran kabel yang tepat untuk menghindari kehilangan atau distorsi sinyal.
Beberapa keuntungan menggunakan speaker pasif dibandingkan speaker aktif. Berikut adalah beberapa keuntungan utama menggunakan speaker pasif:
Singkatnya, speaker pasif dan aktif berbeda dalam kebutuhannya akan amplifier eksternal, dan peralatan pendukung yang diperlukan untuk menggunakannya. Speaker pasif memerlukan amplifier eksternal untuk menyalakannya, sedangkan speaker aktif memiliki amplifier bawaan. Memilih antara speaker pasif dan aktif bergantung pada kebutuhan, preferensi, dan anggaran spesifik Anda.
Doran Gadget – Memilih speaker memang gampang-gampang susah. Terlebih lagi bagi Anda yang masih belum tahu jenis speaker seperti apa yang saat ini sedang dibutuhkan. Belum lagi ada banyak merk dan jenis speaker di luar sana yang harus Anda pilih. Nah, agar tidak bingung, kami memberikan rekomendasi speaker terbaik yang bisa Anda pilih. Simak selengkapnya di ulasan berikut ini!
Konten dalam artikel ini
Dalam dunia audio, terdapat berbagai jenis speaker yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi yang berbeda. Memahami perbedaan dan kegunaan dari masing-masing jenis speaker dapat membantu Anda membuat pilihan yang tepat untuk sistem audio Anda. Berikut adalah beberapa jenis speaker yang umum digunakan:
Speaker aktif adalah jenis speaker yang paling umum digunakan. Speaker ini memiliki built-in amplifier, sehingga tidak memerlukan amplifier eksternal untuk menghasilkan suara. Speaker aktif biasanya lebih mudah digunakan dan diatur dibandingkan speaker pasif. Speaker aktif sering digunakan dalam pengaturan profesional seperti studio rekaman dan panggung live, serta sistem audio rumah.
Speaker Bluetooth adalah jenis speaker aktif yang terhubung ke perangkat audio Anda melalui Bluetooth untuk menerima sinyal audio dari perangkat seperti ponsel, tablet, atau komputer. Speaker ini menawarkan kenyamanan nirkabel dan portabilitas, sehingga Anda dapat membawanya ke mana pun Anda pergi.
Soundbar adalah speaker tunggal yang panjang dan ramping, dirancang untuk ditempatkan di bawah atau di depan TV. Soundbar biasanya memiliki beberapa speaker yang bekerja sama untuk menghasilkan suara surround sound yang realistis. Mereka sering digunakan untuk meningkatkan kualitas suara TV tanpa memerlukan sistem speaker surround yang kompleks.
Sistem home theater adalah pengaturan speaker yang dirancang untuk memberikan pengalaman suara surround sound yang lengkap. Sistem home theater biasanya terdiri dari beberapa speaker, termasuk speaker depan, speaker surround, speaker center, dan subwoofer. Sistem ini dirancang untuk meniru kualitas audio bioskop di rumah Anda.
Baca juga: 7 Speaker Bluetooth Terbaik di Bawah 500 Ribu
Logitech Z607 Surround Sound Speaker System
Logitech Z607 adalah sistem speaker 5.1 yang menghadirkan surround sound sejati ke ruang keluarga, ruang game, atau kantor Anda. Dengan daya 160 Watt Peak dan subwoofer 5.25 inci, Z607 memberikan suara yang jernih dan bass yang kuat yang akan memenuhi ruangan Anda.
Speaker satelit dilengkapi dengan desain bass reflex yang menghasilkan bass yang dalam dan kaya, dan drivernya menghadirkan suara yang jernih dan detail. Z607 juga dilengkapi dengan Bluetooth 4.2 untuk streaming musik nirkabel, dan remote control untuk kontrol yang mudah. Logitech Z607 adalah pilihan yang tepat bagi siapa saja yang menginginkan sistem speaker surround sound yang berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau.
Harga Logitech Z607 sekitar Rp1,9 jutaan
Soundbar dari JETE ini bisa menjadi yang terbaik, sudah dilengkapi dengan RGB Light dan super bass untuk suara yang menggelegar di seluruh ruangan dengan 10W Powerfull Bass. audionya terdengar seperti suara asli dengan fitur stereo soundnya.
Speaker multi fungsi ini bisa dihubungkan dengan berbagai perangkat mulai dari Bluetooth, USB Type-C, Aux, Memori, dan FM sehingga memungkinkan Anda untuk mendengar radio sekaligus. Speaker bluetooth ini mampu bertahan hingga 7 jam sehingga putar musik favorit seharian tanpa takut kehabisan baterai!
Harga JETE S5 Pro mulai dari Rp649 ribuan.
Baca juga: 10 Rekomendasi Speaker Komputer Terbaik 2024
Rekomendasi yang pertama adalah JETE SB1 Series. Brand ini sebelumnya unggul untuk produk-produk audio seperti speaker Bluetooth. Kini menghadirkan speaker karaoke yang tak kalah unggul. Empat mode pemakaian dapat Anda pilih untuk memutar musik favorit dan penggunaannya. Mulai dari koneksi menggunakan Bluetooth, jack, TF Card, maupun USB Drive.
Dengan driver berukuran 78mm mampu menghadirkan output audio yang lebih bertenaga. Selain memiliki tombol untuk karaoke, juga mendukung mode Surround Sound menghadirkan suara tiga dimensi yang menyeluruh dari berbagai sisi. Baterianya pun lebih unggul dan bisa digunakan hingga 6-7 jam penggunaan dan waktu standby 20 jam.
Harga JETE SB1 Series: Rp2,2 jutaan
GIỚI THIỆU SẢN PHẨM MAINBOARD HUANANZHI X99-TF GAMING
Mainboard Huananzhi X99-TF Gaming là dòng bo mạch chủ cực kỳ linh hoạt khi có khả năng hỗ trợ tương thích RAM DDR3 và cả DDR4.
Mainboard Huananzhi X99-TF Gaming được trang bị lên đến 8 khe ram, để cắm 4 Slot DDR3 bus 1600 Mhz hoặc DDR4 bus 2400 Mhz, bộ nhớ kênh đôi (Lưu ý chỉ cắm hoặc toàn Dram 3 hoặc 4 KHÔNG cắm được cả ram 3 và ram 4 CÙNG LÚC).
Bo mạch chủ Huananzhi X99-TF Gaming được trang bị hai quạt làm mát siêu yên tĩnh để tản nhiệt cho dàn VRM, đảm bảo bo mạch chủ hoạt động ổn định trong điều kiện tải nặng kéo dài liên tục.
Main Huananzhi X99-TF Gaming cũng được thiết kế các nút điều khiển bật tắt hay đèn báo code mà người dùng thường chỉ thấy trên những dòng bo mạch chủ cao cấp mới có.
Những công nghệ hiện đại nhất cũng được tích hợp sẵn trên Mainboard Huananzhi X99-TF Gaming như khe hỗ trợ ổ cứng M.2 NVMe và M.2 WIFI băng thông rộng.
Mainboard Huananzhi X99-TF Gaming có khe PCIe được bọc thép để tăng cường kết cấu, đảm bảo có thể gánh được những chiếc card màn hình kích thước lớn.
IO tích hợp sẵn giúp việc cài đặt nhanh gọn hơn và cổng Audio cao cấp SPDIF Output ít thấy ở những dòng main server bình thường cũng được trang bị sẵn trên Huananzhi X99-TF Gaming.
Harman Kardon Onyx Studio 7
Harman Kardon Onyx Studio 7 adalah speaker Bluetooth stereo portabel yang menghadirkan performa suara istimewa dan desain elegan. Speaker ini dilengkapi dengan tweeter ganda untuk menghasilkan suara stereo yang jernih dan detail, serta subwoofer untuk bass yang kuat dan menggelegar.
Onyx Studio 7 juga dilengkapi dengan Bluetooth 4.2 untuk streaming musik nirkabel, dan baterai yang tahan lama hingga 8 jam. Speaker ini juga memiliki desain yang ramping dan elegan dengan pegangan berlapis aluminium yang membuatnya mudah dibawa ke mana pun Anda pergi.
Harga Harman Kardon Onyx Studio 7 sekitar Rp4,4 jutaan
JBL Charge 5 menghadirkan JBL Original Pro Sound yang hebat dengan driver long excursion, tweeter terpisah, dan radiator bass ganda. Dengan daya keluaran 40 watt dan rentang frekuensi 60 Hz – 20 kHz, speaker ini memberikan suara yang jernih dan bass yang mengentak. Waktu putar hingga 20 jam dan powerbank internal memungkinkan Anda mengisi ulang perangkat saat bepergian. Dengan sertifikasi IP67, speaker ini tahan air dan debu, sehingga cocok untuk berbagai situasi. Fitur PartyBoost memungkinkan penghubungan beberapa speaker JBL untuk suara yang lebih lantang dan meriah.
Speaker ini memiliki konektivitas Bluetooth 5.1 dengan profil A2DP 1.3 dan AVRCP 1.6, serta mendukung berbagai modifikasi transmisi dengan daya hingga 20 dBm. Pengisian daya membutuhkan waktu sekitar 4 jam. Dalam paket penjualan, Anda akan mendapatkan JBL Charge 5, kabel USB Type-C, lembar keselamatan, panduan memulai cepat, dan kartu garansi. Desainnya yang elegan dan tahan lama membuatnya ideal untuk berbagai acara dan lingkungan.
Harga JBL Charge 5 sekitar Rp2,5 jutaan
Baca juga: 10 Rekomendasi Speaker Karaoke Terbaik 2024, Suara Powerfull!
Sony A6400 adalah kamera mirrorless APS-C yang ditujukan untuk para pecinta fotografi dan videografi. Kamera ini memiliki sensor CMOS Exmor APS-C 24.2MP yang dipasangkan dengan prosesor gambar BIONZ X yang kuat, menghasilkan foto dan video berkualitas tinggi dengan detail yang jernih dan noise minimal.tur-fitur seperti Compressed Music Enhancer, Virtual CINEMA FRONT, dan Subwoofer Trim meningkatkan kualitas suara, sementara desain tradisionalnya cocok untuk ditempatkan di berbagai ruangan. Mode ECO juga hadir untuk mengurangi konsumsi daya hingga 20%, menjadikannya pilihan ramah lingkungan.
Harga JETE SB2 Series sekitar Rp2,4 jutaan
JETE S1B Series adalah speaker Bluetooth dengan audio yang jernih, menggelegar, dan detail. Ditenagai baterai 1200 mAh yang tahan hingga 8 jam, speaker ini menggunakan teknologi audio terkini dan dilengkapi dengan lampu RGB yang stylish. Speaker ini memiliki output power 5W, driver 52mm untuk suara bass yang kuat, serta fitur TWS Technology yang memungkinkan penggabungan dua speaker untuk menciptakan mode stereo yang nyaring.
Dengan teknologi Bluetooth 5.3, koneksi menjadi lebih lancar dan proses pairing lebih cepat, serta konsumsi daya rendah yang membuat baterai lebih awet. Speaker JETE S1B Series juga menyediakan berbagai opsi koneksi seperti USB disk, Micro SD, kabel jack AUX, koneksi Bluetooth, dan FM Radio. Desain ergonomisnya dilengkapi tali strap yang kuat sehingga mudah dibawa ke mana saja dan tersedia dalam dua pilihan warna, Black dan Blue.
Harga JETE S1B adalah sekitar Rp199 ribuan